Senja itu telah berganti menjadi malam, ku perhatikan satu persatu wajah bidadari rumah cahaya. :)
banyak raut wajah yang berkumpul menjadi satu di tempat itu, entah itu senang maupun sedih. tapi tetap saja.. aku suka dengan suasana hari itu, entah mengapa. rasanya sudah lama sekali tidak menatap wajah bidadari-bidadari itu...
Pertemuan besar itu di pimpin dengan salah satu bidadari yang luar biasa. pertemuan kali ini hanya membahas dua hal. yang pertama, membahas tentang usbu' ilmi (pekan ilmu). (langsung muka pada berubah. hehehe), dan yang kedua membahas ke-sya'bi-an (ke-masyarakat-an). (pembahasan yang pertama jangan di ungkit ya, tapi dijalanin. he). Di pembahasan sya'bi salah satunya ada pengumuman bahwa rumah cahaya akan kedatangan tamu yang spesial. siapa dia? tamu spesialnya adalah ibu-ibu RT1 Pugeran. ini spesial banget. karena bakal "ngoncang" arisan... pertemuan kali ini tidak lama, karena adzan isya' sudah berkumandang dan bakal melanjutkan keativitas selanjutnya. berakhirnya pertemuan itu menandakan bahwa bakal ada puing rindu yang akan merangsang kembali. hehe
Jrengg... hari H dateng.."ayo, ayo... jams, nafila, mb ria... siap siap... ibu-ibunya udah ada yang dateng" kata salah satu bidadari rumah cahaya.
sudah siap, tapi acara belum mulai.. aku mendekat pada salah satu ibu, ujar mbak yang di sampingku "salaman sana". tanpa pikir panjang langsung deh "sodorin" tangan ke ibunya. setelah selesai aku tak langsung beranjak pindah, tapi kuperhatikan ibu-ibunya satu-satu. ada yang sibuk dengan bayaran, ada yang nabung, ada yang nyatet, ada yang ngobrol, dll. tak banyak aku bertanya ketika duduk disamping ibunya. (karena aku tak mampu cakap bahasa jawa. aa... *pokok men aku kudu belajar ).
tettt....acara mulai. awal acara lancar.. ibu-ibunya masih fokus, tapi ketika di pertengahan. ibu-ibu sudah sibuk dengan aktivitas masing-masing. (OMG ibu... huh... menghela nafas. hehe)
awal acara dibuka dengan sambutan, sambutan ummi isma dan sambutan ibu RT, kemudian lanjut memperkenalkan program diasma sekaligus perkenalan santri asma, setelah itu membahas keuangan arisan, barulah menentukan siapa yang mendapat arisan pada bulan ini, (cie... si ibu dapet duit bulan ini. yeeyeee #alhamdulillah) setelah itu acara di tutup,
sepanjang acara menghela nafas, ibu-ibu susah diatur ya.. sambil berfikir juga, besok aku bakal bersama ibu-ibu juga. hidup bermasyakat. boleh jadi sekarang aku hidup bersama orang-orang yang pemikirannya tajam, cerdas, bahkan cantik-cantik, tapi suatu saat bisa jadi itu akan berbalik. oh... kembali berfikir lagi, sudah nyiapin apa untuk gabung sama mereka? bahasa jawa aja belum bisa. *mak jleb. huhu
oke lah, bisa di tarik kesimpulan, bahwasannya.. boleh jadi kita milatan di kampus, tapi bisakah kita militan dimasyarakat? boleh jadi kita dikagumi dikampus, tapi bisa kah kita dikagumi dimasyarakat? karena pada hakikatnya dirimu akan dituntut untuk bermasyarakat. *mak jleb lagi... huhu
intinya.. kamu kudu militan ! militan dikampus, militan dimasyarakat !
*semangat militan ! ^_^
No comments:
Post a Comment